Melansir Reuters, Sabtu (23/5/2015), BlackBerry belum menentukan berapa banyak karyawan yang akan dikenakan PHK. Namun, BlackBerry dilaporkan mengalami penurunan pendapatan 16,8 persen pada Maret lalu. Adapun jumlah karyawan BlackBerry, diperkirakan sekira 6.225 karyawan per Februari 2015.
Juru Bicara BlackBerry mengatakan, perusahaan ini melakukan realokasi sumber daya untuk memanfaatkan peluang pertumbuhan dan mencapai profitabilitas di semua segmen bisnis.
Selain PHK, BlackBerry dilaporkan tengah menjadi target akuisisi. Menurut laporan dari DigiTimes, seperti dikutip Antara, beberapa perusahaan di antaranya Microsoft, Xiaomi, Huawei, dan Lenovo tertarik untuk mengambil alih perusahaan asal Kanada tersebut.
Bahkan, perusahaan software yang berbasis di Redmond, Microsoft, disebutkan telah meminta perusahaan investasi untuk mengevaluasi kemungkinan adanya kesepakatan akusisi.
Microsoft dikabarkan tertarik dengan BlackBerry karena fokus layanan software BlackBerry akhir-akhir ini yang sejalan dengan Microsoft.
Sementara itu, perusahaan-perusahaan asal Tiongkok dikabarkan mencari kemungkinan kesepakatan untuk memperkuat kehadiran mereka di pasar Amerika Serikat dan Eropa.
Hingga saat ini BlackBerry belum memberikan tanggapan mengenai kabar tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
(mrt)