JAKARTA - Bila Anda ingin berinvestasi dalam bentuk emas, berinvestasilah emas dalam bentuk batangan bukan dalam bentuk perhiasan. Pasalnya, berinvestasi dalam bentuk emas batangan jauh lebih menguntungkan daripada berinvestasi emas dalam bentuk perhiasan.
Head of Research and Analyst PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menuturkan, dalam kurun waktu 10 tahun yang lalu umumnya orang menyimpan emas dalam bentuk perhiasan untuk berinvestasi.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Dahulu orang trennya beli gelang, kalung emas untuk disimpan. Tapi sekarang trennya tidak begitu. Pada saat ini orang cenderung beli emas batangan. Karena kalau beli emas batangan. Tidak ada ongkos pembuatan," ungkap Ariston, belum lama ini.
Adapun jika berinvestasi emas dalam bentuk perhiasan, nilai jualnya akan jatuh karena terpotong oleh ongkos pembuatan daripada perhiasan tersebut. Serta kadar emasnya pun lebih rendah dari emas batangan.
Di sisi lain, pada waktu silam, Ariston menuturkan ada juga yang berminat berinvestasi pada logam mulia seperti emas. Namun saat ini lebih banyak orang yang beralih untuk berinvestasi ke emas batangan.
Sekadar mengingatkan, harga emas kembali bergerak menguat 0,2 persen ke posisi 1.659,79. Faktor penggerak harga komoditas kali ini masih krisis ekonomi zona euro, serta hasil pertemuan the Fed.
(ade)